Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Mau Tahu Pola Pertolongan Allah


Jika anda perhatikan orang orang yang dalam hidupnya mendapatkan pertolongan Allah (miracle) dalam masalah dan keinginannya... Orang orang yang dapat rezeki dari jalan yang tidak disangka sangka, dan orang orang yang dapat keajaiban maka kita temukan ternyata ada benang merahnya dan hanya 5 pola saja.


Pola inilah yang dengan izin Allah ditemukan oleh founder PPA yaitu mas Reza Rendy dan telah diajarkan kepada ribuan orang.... Dan hasilnya masyaa Allah mampu menyelesaikan permasalahan hidup dan keinginan keinginan yang nampaknya mustahil diraih


Bukan PPA nya yang dahsyat tapi Allah lah yang maha dahsyat. Tegas sang founder.


Misal:

- Hutang milyaran Allah lunasi
- Dapat motor, mobil dan rumah gratis.
- Umroh gratis
- Bisnis melejit
- Hubungan keluarga membaik

Terbukti dengan ribuan testimoni

Namun yang paling penting dari kelas PPA ini adalah ketahuidan kepada Allah makin terasa. Para pesertanya dapat merasa dekat dan dapat menghadirkan Allah dalam tiap detik hidupnya dan itulah puncak pencapaiannya


Salah satu visi terbesarnya adalah mengembalikan umat kepada Allah


Ga ada kegiatan apa apa di grup ini,hanya membaca materi yang saya share saja.

Saran saya setiap matrri yang saya share, segera ditandai bintang, karena nanti setelah smua materi saya sampaikan maka grup ini akan saya bubarkan.

Ikhlaskan hati, mohon pemahaman pada Allah Subhana Wata 'ala .

Jangan merasa paling benar dan jangan pula merasa paling banyak dosa. Karena rahmat Allah itu luas .Rahmat Allah itu mendahului murkaNya.

Sama sama belajar, saya juga masih banyak belajar, dari kisah kisah kawan kawan.


Dilanjut nanti ya....

Berikut beberapa testimoni dari kawan kawan kita yang sudah merasakan kasih sayang Allah melalui wasilah PPA


Sebelum kita lanjut untuk materi pertama ,teman teman bisa mengajak gabung teman atau mungkin saudara ke dalam grup ini,siapa tau melalui wasilah teman teman, mereka yang gabung di grup ini dpt memperoleh kepahaman dan berubah menjadi lebih baik atas izin Allah🙏
 Kawan kawan smua
Mari kita sama sama berdoa kepada Allah semoga kita dimudahkan serta dipahamkan oleh Allah SWT, ketika dan setelah
menyimak materi yang dishare di group PPA ini.
 Berikutnya teman teman Wajib "mengosongkan gelas"  dalam arti mau menerima dengan rendah hati, penuh ketulusan setiap materi yang disampaikan. Dan perkenankan saya menjawab setiap pertanyaan dengan cara PPA sebisa dan semampu saya karena kita disini sama sama belajar ya


Ibarat gelas kalo isinya sudah penuh maka, jika kita isi dengan air lagi maka airnya akan tumpah.
Artinya hidayah dari Allah tdk akan masuk jika kita sdh merasa bisa
Semoga Allah memberi cahaya pemahaman kepada teman teman smua


Bismillaahirrohmaanirrohiim
Allahumma Sholli 'ala Muhammad wa 'ala aali Muhammad.
Subhanallaah wabihamdihi Subhanallaahil 'adhim.
Kawan-kawan yang disayang Allah.
Banyak kekhawatiran yang terjadi dalam hidup kita.
Entah itu urusan finansial ataupun karir dan juga keharmonisan
keluarga.
Telah banyak ikhtiar yang sudah kita lakukan
Dan banyak pula usaha yang sudah kita perjuangkan, bahkan
mungkin saat ini posisi kita masih dalam masa perjuangan itu.
Namun entah sudah beberapa kali pula kita ?
Atau bahkan mungkin sudah beberapa kali kita harus memulai lagi
dari nol!
Sayangnya, terkadang apa yang kita tempuh hanya berakhir dengan
"kebuntuan" atau kalo di PPA disebut dengan istilah *Cahaya
Semu*

Maaf, sudah berapakah umur teman-teman?

Tapi ko rasa-rasanya kebahagian itu masiiiih terasa jauh, ya?
Kenapa itu bisa terjadi?
Kenapa kita belum juga mencapai titik terbaik dalam hidup kita?
Kenapa belum bisa menemukan dan belum bisa mencapai
kebahagian yang kita cari-cari selama ini?
Bisnis belum menemukan kesuksesannya.
Keluarga masih belom ketemu kebahagiannya?
Hutang ko rasanya ga habis-habis, siiih?
Apa yang salah?
mungkinkah kita salah dalam berdoa? Apa karena... Mungkin
kalimatnya kurang indah, sehingga Allah belom ridho dengan apa
yang kita minta?
Kawan, seberapa seringkah merasa lelah mencari kebahagian dalam
kehidupan ini?
Mulai sekarang...
Stop berpikir, kawan-kawanku!
Beri diri waktu sejenak untuk terdiam. Ajak hati ini merenung!
Pernahkah kawan kawan berpikir, bahwa masalah yang selama ini
datang menghampiri kawan-kawan itu bukan berarti kita harus selalu
fokus mencari solusinya?
Bisa jadi...
Masalah itu datang, *karena Allah itu rindu pada doa kawan-kawan
sekalian*
Menurut kawan-kawan... Dalam kisah Fir'aun, apakah Allah meminta
Fir'aun menyelesaikan wabah penyakit, atau sebenarnya "maksud
Allah adalah" supaya Fir'aun kembali menyembah padaNya?
Seperti halnya ketika Allah menurunkan masalah kepada Fir'aun,
ribuan katak, belalang dan sungai merah.
*Fokus pada masalah, kawan kawan hanya akan mendapatkan
masalah.*
Fokus pada solusi, kawan-kawan hanya akan dapat solusi.
*Tetapi ketika kita fokus pada Allah, selain masalah kita selesai, kita
pun (saya dan kawan-kawan) juga akan mendapatkan cintaNya*
Coba dirasakan efek statement diatas.
Tauhid PPA inilah yang nanti akan menuntun kita bagaimana
mendapatkan cintaNya
Pola inilah yang menjadi wasilah datangnya miracle/keajaiban
Karena kita di PPA lebih percaya pada keajaiban, dan bukan kepada
kerja keras.
Harap jangan dibantah dulu, jangan dilawan dulu sebelum kawan￾kawan mengetahui polanya
 Pernah denger kan kisah... Tukang bubur naik haji?
Pernah juga kan dengan kisah seorang tukang roti yg ingin bertemu
dengan imam bin Hambal?
Pernah juga kan denger kisah seorang nenek yang cucunya sakit, dan
bisa sembuh dengan bantuan seorang dokter yang jaaauuuhhh dari
desanya, tapi Masyaa Allah... dokter tersebut, bi idznillah bisa sampai
di dusun terpencil melalui sebuah pola scenario dari Allah!
Intinya dari miracle di atas, fokuslah kita hanya ke Allah.
Sabar ya kawan kawan...perlahan group ini insyaa Allah akan
memengaruhi gimana miracle itu terjadi.
Jadi PPA adalaah sebuah pola pertolongan Allah yg bisa
mendatangkan keajaiban didalam hidup kita
Mendatangkan miracle,dengan penyelesaian masalah yg tak disangka
sangka.....pokonya yang Ajaib
jadi miracle bisa di undang mas?
Iya! "miracle atau keajaiban" ini bisa diundang, asalkan kawan￾kawan paham polanya.
Inget yaaa harus paham dan bukan cuma ngerti aja.
*Karena "pertolongan Allah" berada di balik dinding pemahaman kita.
 Pola ini secara ga sengaja (izin Allah) ditemukan oleh Rezha Rendy
ketika mengamati kejadian ajaib yang dialami beberapa orang.
Beliau, dengan izin Allah bisa. mengambil benang merah kejadian
tersebut, dan kemudian mempolakanya.
Pada awalnya beliau ga begitu yakin, sampai-sampai beliau sendiri
mempraktekannya, dan berhasil!
Kemudian diceritakan ke sebagian teman-temannya.
Dan pada akhirnya PPA ini menjadi sebuah private class yang
alumninya sudah 9000-an dalam waktu kurang dari  dua tahun.
Banyak testimoni yang masuk, beragam dan bikin kita merinding
sendiri.
Silahkan cek di http://www.ppainstitute.com


 Kawan kawan yg saya cintai karena Allah.
Sadar ga sih... Kalo sebenernya kawan-kawan ini sekarang sedang
diperhatikan Allah, sedang dilihat Allah (?)
Bahwa kawan kawan Demi Allah dipilih oleh Allah
Jujur, masih banyak yang belom dapet hidayah seperti ini.
Masih banyak yang belom bisa merasakan nikmat Tauhid ini.
Tapi beda dengan kawan sekalian, yang insyaa Allah nantinya pola ini
akan membantu kawan-kawan lebih deket lagi ke Allah.
Kalopun nanti ada kemudahan, ada rezeki, ada kebahagiaan... Itu
semata-mata Bonus dari Allah.
Yang terpenting dari PPA ini adalah kita yakin bahwa Allah itu ada.
Kita semakin yakini, kita rasakan dan kita sadari bahwa Allah melihat
kita.
(Moga jemari ini jadi saksi niat baik saya dan guru guru saya di
Yaumil akhir kelak. Aamiin....)
#
Ada ribuan kulwa yang beredar di FB saat ini, tapi kenapa anda
tergerak untuk masuk sini?
Jawabannya cuma satu, yaitu... Karena Allah izinkan kawan-kawan
terhubung ke sini.
Allah, Allah, Allah, dan hanya Allah!
Semua itu karena Allah yang menggerakkannya.


 Insyaa Allah kawan-kawan adalah orang yang terpilih dari
list pertemanan saya.

Siapa tau, ini cara Allah berbicara pada kita agar saya dan kawan￾kawan berusaha dekat padaNya untuk menghadirkan solusi. ���
Siapa tau group ini menjadi sebagai salah satu cara Allah berbicara
pada kawan-kawan, dan dari sini pula Allah mulai menunjukan
solusiNya untuk kita mengatasi permasalahan yang dihadapi.
*"Sesungguhnya kamu tidak akan dapat memberi petunjuk kepada
orang yang kamu sayangi, tetapi Allah memberi petunjuk kepada yang
dikehendakiNya dan Allah lebih mengetahui orang orang yang mau
menerima petunjuk" (Qs -Al Qashash:56)*
Saya juga ga akan bisa memberi petunjuk kepada kawan-kawan,
sebagus apapun saya menulis. Kecuali Allah kehendaki.
Dulu, ketika di awal-awal waktu saya mengadakan kulwa, saya tuh
berkeras memikirkan... Gimana saya bisa memahamkan para anggota
group (?)
Padahal...?
Saya lupa... Yang bisa memahamkan itu hanya Allah.
Bagi yang punya group online maupun organisasi, jangan pernah
sedikitpun terbersit di hati kalian bahwa kalianlah yang ngajarin dan
kalianlah yang memberi ilmu ke mereka yang tergabung di grup/
organisasi tersebut.
Sebelum menyampaikan dan menpelajari materi, izin dulu ke Allah,
minta dimudahkan agar apa yang teman-teman sampaikan ke
reseller, ke klien, ke keluarga, ke calon partner, ke orang tua dan
bahkan ke calon mertua, bisa dipahami oleh mereka sehingga maksud kita sampaikan
 Paham ya
Ketika Kita keukeuh bahwa Kita yang bisa menyadarkan mereka, kita
gregetan bahwa kita yang bisa memberi penjelasan pada mereka,
yakin deh... 1000% pesannya ga akan sampai!
*Kita terlalu sering membicarakan-Nya, tapi jarang berbicara
padaNya*
Mengenai judul yg satu ini, saya mulai dengan satu pertanyaan:
Di sini kalo misal saya tanya, siapa yang mau umroh?
Saya yakin, rata-rata pasti akan tunjuk tangan.
Betul, ga?
Atau gini deh, misalnya saya pulang ke rumah dengan membawa dua
Coklat di tangan saya. Terus... Pada saat sampe rumah, saya ngeliat
anak saya dua-duanya lagi main PS.
Ketika sampe depan rumah, Saya teriak; "siapa yg mau coklat?"
Anak yang pertama segera lari meninggalkan PS-nya (padahal lagi
seru) kemudian menghampiri saya.
Sedangkan anak yang kedua, sambil tetap main PS cuma
berkata... mauuu. Taro aja coklatnya di meja
Nah, kira-kira saya lebih sreg ngasih coklat ke siapa? Ke anak yang
mana? Ke anak yang berlari mendekat ke saya, ataukah ke anak yang
bilang "mau" tapi tetep duduk asik main PS tadi?


Pastinya saya lebih memilih memberi Coklat pada anak yang antusias,
kan?
Betul, ya?
Kawan kawan yg saya cintai karena Allah.
Jangan-jangan... Doa kita selama ini seperti itu? Kita berdoa antara
butuh ga butuh (?)
Sekarang... Yang tadi tunjuk tangan mau umroh, coba saya tanya;
*"apakah teman-teman berdoa dengan antusias minta umroh setiap
sholat? Ataukah cuma pengen aja tapi gak didasari niat?*"
Banyak loh di private class PPA, yang trainingnya aja belum selesai
tapi doanya sudah dikabul.
Saya paling inget kisah yang ini... Ada seorang akhwat yang ingin
banget punya laptop. Ketika training, beliau hanya fokus antusias
berdoa minta laptop. (dan akhir akhir ini saya baru tau ternyata ini
kisah nyata dari Ka Nusaibah, istrinya Mas Rendy)
Dan?
Masya Allaah...
Ga lama kemudian, hapenya bunyi.
Tau ga teman teman apa isi pesan di hapenya?
Iya, beliau mendapatkan laptop GRATIS!
Bagi Allah mudah banget mengabulkan segala keinginan kawan saat ini


Mau meminta apapun, jika kitanya pantas menerima, saat itu juga
pasti bisa!
Jangan pernah su'udzhon terhadap doa yang dipanjatkan.
Bisa jadi ketika kawan-kawan minta umroh saat ini, pada dasarnya
pengabulan Allah itu sudah bekerja.
Sekedar contoh:
Misal saya berdoa... Saya pengen banget PUNYA MOBIL!
Bisa jadi pada saat kita berdoa, Allah langsung kabulkan namun
dengan proses, mobilnya sendiri saat ini sedang berproses menuju
kita. Semisal baru dibuat bannya, terus dirakit, lalu dianter kesebuah
showroom dan seterusnya.
Dan pada akhirnya... Kita dipertemukan dengan orang yang ternyata
penjual mobil yang menghampiri dan menawarkan mobilnya pada
kita.
Bisa dipahami ya?
Atau saya kasih contoh lagi, gini misalnya... Suatu malam, temen￾temen laperrr! Ga kebayang mau makan apa?
Eeeh, pas lagi bingung... Tiba-tiba ada yang datang ngaterin nasi
kotak! Alhamdulillaah, kan?
Sayangnya, terkadang dengan hal yang sekecil itu manusia merasa
biasa saja dan ga bersyukur!
Berpikiran bahwa nasi kotak tersebut sampe ke kita karena kebetulan
aja.
Astaghfirulloohal 'adziim...
Padahal mah itu jaminan Allah akan rezeki kita.


Kalo kita bersyukur, bisa jadi kedepannya ketika kita baru
memikirkan sedikit sesuatu yang lebih besar harus tiba-tiba Allah langsung
hadirkan di depan kita.
Masyaa Allah...
Sebenernya Allah tuh kalo mau bantu kita, misal melunasi hutang,
maka jesss... Dengan sekejap mata, bisa loh.
Tapi terkadang pikiran kita yang "menolaknya."
Sekali lagi...
Dalam belajar Tauhid PPA, yang kita perlukan hanya keyakinan. Titik!
Terus ga usah ikhtiar gitu, mas Reza?
Bukan gitu juga, tapi lebih ke... Gimana memfokuskan pikiran kita
bahwa apapun yang kita usahakan hasilnya hanya Allah yang menentukan


Balik lagi ke adab berdoa...
Berapa banyak dari kita yang hanya kenal Allah, tapi tidak memahami
Allah (?)
Seakan akan ga yakin.
Berdoa terburu- buru, seakan-akan doa itu cuma basa-basi.
Berapa banyak yang dzikir astaghfirullaahal 'adziim diubah menjadi
astajim astajim astajim (?)
Astaghfirullaahal' adziim.
Kalo kayak gitu, gimana kita mau mendapatkan miracle?
Seberapa banyak dari kita yang berdoa, tapi masih saja dikurangi
dengan berpikir bahwa rezeki itu dari bos?
Seberapa banyak dari kita yang berdoa ingin bahagia, tetapi malah
menyakini bahwa bahagia itu bila bisa beli ini beli itu.
Fokus ke Allah kawan-kawan, kuatlah focus ke Allah.
Mungkin saat ini kawan-kawan masih bingung?
Silahkan berdoa... Mohon padaNya agar dipahamkan.
Saya juga berdoa... Semoga Allah memahamkan saya pada isi materi
ini. Semoga Allah menganugerahkan pada kita *miracle


Silahkan berdoa ya, kawan-kawan.
Minta pada Allah.
Pernah denger kan, Allah itu malu jika hambanya sudah mengangkat
tangan dan berdoa sampai tanganya turun tapi Allah ga ngabulin?"
Ya begitulah kawan-kawan.
Allah itu maha mengabulkan, tapi syaratnya kita harus tau adab
berdoa.
Contoh;
Misal Anda datang menemui seorang presiden, dengan tujuan mau
minta tolong agar di kampung Anda dibangun sebuah jembatan, oleh
karena jembatan yang ada sudah mulai keropos cenderung rusak.
Kira-kira, cara kita menghadap-nya gimana?
Baju biasa aja, atau baju terbaik?
Ngomongnya santun beraturan, ataukah buru- buru?
Proposalnya dibacain pelan- pelan, atau sekedar dibaca sekilas saja?
Apakah langsung datang dan langsung ngomong dengan nada buru￾buru; "Pak tolong bantuin kampung saya bikin jembatan!


Kalo yang Anda katakan dan lalukan terburu-buru kayak gitu,
pastinya tau sendiri ya... Kira-kira permohonan pembangunan
jembatan yang kita ajukan, akan dikabulkan atau tidak?
Mulai sekarang, yuk perbaiki doa kita!
Awali dengan Pujian-pujian, suarakan dengan lembut dan pelan,
berusaha sepenuh hati merendah serendah-rendahnya oleh karena
kita sadar hanya Allah yang bisa menolong kita.
Ajak hati ketika berdoa, usahakan menangis mengakui dosa dan
kesalahan, menunjukan diri kita lemah di hadapanNya.
Jangan sampai kita menangis ketika berdoa hanya di saat kita justru
sudah mulai putus asa.
Karena... Menangis di saat meminta, dan menangis di saat kita sudah
kalah/mentok itu... Rasanya beda!
Berdoalah seperti curhat. Bayangkan dan rasakan Allah melihat kita.
Bayangkan dan rasakan bahwa Allah dekat, sangat dekat, dekat sekali
dengan kita!
Rasakan ketika kita berdoa dan kita merasakan "jatuh hati pada
Allah", nikmat sekali kawan-kawan, nikmat!
Yuk, perbaiki dulu doa kita. Mulai hari ini sampai akhir hayat nanti
kita berjanji akan sepenuh hati jika berdoa pada Allah.
Silahkan....


Alhamdulillah materi awal sampai disini dulu. Masih banyak banget yang perlu kita pahami bersama.
Ini belom masuk ke polanya, jadi harap bersabar. Karena materi
sebelum pola adalah pondasi dasar agar ketika praktek pola
sebenarnya. Supaya hati ini lebih siap dan lebih percaya akan adanya
keajaiban.
Kalo ga mau dapet keajaiban dan lebih suka kerja keras, monggo ga
dipaksa.
Insyaa Allah dilanjut besok.
Barangkali ada yang mau bertanya, silahkan.
Kalo saya bisa, saya jawab. Kalo ga bisa, saya tanya dulu sama yang
lebih ahli.
Syukron
Wasalammu 'alaikum warahmatullaahi wabarakatuh


Must To do:
Nah sekarang yang harus kawan-kawan lakukan setelah membaca
materi pertama adalah mulai membangun kesadaran ketika sholat
yakini Allah sedang melihat sholat kita, ketika dalam sholat tiba tiba
kefikiran yang lain, maka segera membaca ta’awudz atau A’uudzu
billaahi minas-syaitaanirrajiim kemudian meludah ke kiri tiga kali.
Hal ini pernah dialami oleh salah satu sahabat Rasulullah Shalallahu
‘Alaihi wa Sallam dan mengadukan hal tersebut kepada Rasulullah.
Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi wa Sallam kemudian bersabda,Itulah setan yang disebut dengan khinzib. Apabila kamu merasakan
kehadirannya, maka meludahlah ke kiri tiga kali dan berlindunglah
kepada Allah. Aku pun melakukan hal itu dan Allah SWT
menghilangkan gangguan itu dariku.” (HR. Muslim)
Wallahua’lam Bishowab.

Posting Komentar untuk "Mau Tahu Pola Pertolongan Allah"